Simulasi Pinjaman BSI jadi topik selanjutnya yang akan dibahas sekarang. Jika kemarin kita sudah berbicara soal seluk beluk Pinjaman BSI Syariah, nah kali ini fokusnya lebih ke gambaran cicilan yang perlu calon pengaju bayar setiap bulannya.
Lewat Simulasi Pinjaman BSI, kalian bisa lebih mudah mengukur kira-kira cocoknya ambil plafon berapa dan tenor berapa, jadi keputusan pinjamannya lebih sesuai kebutuhan.
Daftar Isi
Apa Itu Simulasi Pinjaman BSI?

Sebelum masuk ke cara menghitungnya, pahami dulu terkait apa yang dimaksud dengan Simulasi Pinjaman BSI?
Jadi mudahnya, Simulasi Pinjaman BSI itu semacam perkiraan cicilan bulanan yang harus dibayar sesuai dengan jumlah pinjaman dan jangka waktu cicilan yang dipilih.
Dengan begitu, kita bisa lihat dulu kira-kira cocok atau tidak dengan kondisi keuangan, sehingga tidak asal ambil yang akhirnya malah berat di tengah jalan.
Nah, biasanya gambaran itu juga bisa dilihat langsung lewat Tabel Pinjaman BSI agar kalian lebih mudah membandingkan pilihan sebelum benar-benar mengajukan pinjaman.
Fungsi dan Keunggulan Simulasi Pinjaman BSI
Diatas sudah sempat disinggung soal Simulasi Pinjaman BSI, tapi agar semakin kebayang cara kerjanya, perhatikan beberapa poin keunggulan simulasi BRI berikut :
1. Membantu atur anggaran keuangan
Dengan simulasi, kalian bisa lebih mudah menghitung berapa cicilan per bulannya, jadi tidak akan bingung atau kaget pas waktunya bayar.
2. Paham cicilan, tenor, dan margin
Lewat simulasi, akan jelas kelihatan jangka waktu atau tenor mana yang cocok, cicilan per bulan berapa, dan margin yang akan dikenakan.
3. Bisa dipakai di banyak produk
Tidak hanya untuk pinjaman KUR saja, tapi simulasi juga berlaku untuk pembiayaan usaha mikro, KPR, sampai pembiayaan kendaraan.
4. Akses mudah via layanan digital BSI
Menariknya lagi, kalian juga bisa coba simulasi langsung lewat Salam Digital BSI atau platform resmi lainnya, tentu lebih praktis bukan ?
Jenis Pinjaman dan Simulasi Pinjaman BSI
Mengingat pilihan Jenis Pinjaman di BSI itu ada beberapa jenis, tentu agak membuat bingung ya mau ambil yang mana.
Nah, agar tidak sekadar bayangan saja, akan ditunjukkan contoh Simulasi Pinjaman BSI dari beberapa jenis yang ada. Berikut diantaranya :
1. KUR BSI (Kredit Usaha Rakyat)
Jika membahas jenis pinjaman BSI yang pertama, ada KUR BSI yang memang ditujukan untuk membantu modal usaha dengan pilihan plafon yang cukup bervariasi. Berikut detailnya :
Jenis KUR | Plafon Pinjaman | Tenor Maksimal | Catatan Margin |
---|---|---|---|
KUR Super Mikro | Hingga Rp 10 juta | 3 bulan | 0,5% per bulan (~6% per tahun) |
KUR Mikro | Rp 10 juta – Rp 100 juta | 3 tahun | 0,5% per bulan (~6% per tahun) |
KUR Kecil | Rp 100 juta – Rp 500 juta | 4 tahun | 0,5% per bulan (~6% per tahun) |
Contohnya, jika kalian ambil KUR BSI Rp 20 juta dengan tenor 5 tahun dan margin 6% per tahun (0,5% per bulan), maka hitungannya pakai sistem flat.
Pokok per bulan Rp 333 ribuan, ditambah margin Rp 100 ribu. Jadi total cicilan per bulan adalah Rp 433 ribuan, dan jika dijumlah sampai 5 tahun jadi Rp 26 juta.
2. Pinjaman Non KUR (BSI Usaha Mikro Reguler)
Jenis pinjaman BRI yang kedua ada Pinjaman Non-KUR BSI Usaha Mikro Reguler yang pakai akad Ijarah, Murabahah, atau Musyarakah Mutanaqishah.
Jika semisal ambil pinjaman Rp40 juta di BSI Usaha Mikro Reguler, maka kalian bisa pilih tenornya dari 12 bulan sampai 60 bulan.
Contohnya, jika ambil 12 bulan, maka cicilannya sekitar Rp3,4 jutaan per bulan, sedangkan jika ambil 60 bulan jadi sekitar Rp773 ribuan.
Namun jika diambil tengah-tengah, kira-kira cicilan 24 bulan sekitar Rp2,7 jutaan, 36 bulan Rp2,1 jutaan, dan 48 bulan Rp1,4 jutaan per bulan.
3. KPR Syariah (Griya, Griya Simuda)

Sementara untuk pinjaman KPR Syariah (Griya & Griya Simuda) lebih ditujukan untuk pembiayaan rumah, dengan Griya Simuda khusus nasabah muda.
Berbeda dari produk lainnya, KPR BSI (Griya) menawarkan plafon pinjaman besar dengan DP mulai 15%, tenor panjang sampai 15 tahun dan bebas biaya provisi dan penalti.
Berikut juga akan disampaikan contoh Simulasi Pinjaman BSI untuk KPR BSI. Misalnya kalian meminjam Rp300 juta dengan margin setara 10%/tahun dan uang muka 15%.
Maka berikut perhitungannya :
Tenor (Tahun) | Pinjaman (Rp) | Estimasi Angsuran per Bulan (Rp) | Catatan |
---|---|---|---|
5 | 300.000.000 | ± 6.375.000 | Cicilan lebih tinggi, tenor pendek |
10 | 300.000.000 | ± 3.812.500 | Tenor menengah |
15 | 300.000.000 | ± 2.958.333 | Cicilan lebih ringan, tenor panjang |
4. Pembiayaan Otomotif (BSI OTO)

Pembiayaan Otomotif (BSI OTO) bisa digunakan untuk beli mobil atau motor, baik baru atau bekas, dan sama seperti pinjaman lain, ada Simulasi perhitungannya juga.
Misalnya kalian mau beli mobil bekas Rp120 juta lewat BSI OTO, dengan DP 20% (Rp24 juta) jadi pinjaman ke bank Rp 96 juta. Berikut untuk tabel Simulasi Pinjaman BSI nya :
Tenor (Tahun) | Pinjaman (Rp) | Total Margin (Rp) | Total Kewajiban (Rp) | Angsuran per Bulan (Rp) |
---|---|---|---|---|
1 | 96.000.000 | 9.600.000 | 105.600.000 | 8.800.000 |
3 | 96.000.000 | 28.800.000 | 124.800.000 | 3.466.667 |
5 | 96.000.000 | 48.000.000 | 144.000.000 | 2.400.000 |
Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai Simulasi Pinjaman BSI. Semoga dapat bermafaat.
Leave a Comment