Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah sudah lama jadi favorit banyak orang. Selain karena sertifikat jelas nilainya, prosesnya cepat dan plafonnya juga jauh lebih besar dibanding pinjaman biasa. Sangat cocok untuk kalian yang butuh dana besar dengan cara praktis bukan ?
Untuk yang penasaran prosedur kerjanya, margin yang dipakai, dan simulasi cicilan per bulannya, simak terus artikel selengkapnya dibawah ini !
Daftar Isi
Apa Itu Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah?

Meski sudah populer, ternyata masih banyak juga yang belum paham soal Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah yang merupakan pembiayaan jangka panjang dengan agunan sertifikat rumah.
Pinjaman tersebut sebenarnya juga berkaitan dengan produk BSI Griya seperti Griya Reguler, Simuda, Mabrur, Take Over, dan Multiguna Hasanah.
Bedanya dengan produk dari bank lain, semua dijalankan dengan prinsip syariah yang bebas riba, dan pakai akad halal seperti murabahah atau musyarakah mutanaqisah.
Nah, untuk kalian yang tertarik mengajukannya, nanti juga akan dibahas soal Syarat Pinjaman BSI agar lebih jelas sebelum mulai prosesnya.
Persyaratan Mengajukan Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah
Layaknya pinjaman lainnya, Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah juga punya syarat umum dan syarat dokumen yang perlu diperhatikan :
1. Syarat Wajib
Yang pertama ada Syarat Wajib, jika syarat tersebut belum terpenuhi, maka otomatis pengajuan tidak akan bisa jalan. Berikut beberapa syarat wajibnya :
- WNI dengan usia 21–60 tahun saat pengajuan
- Penghasilan tetap dengan masa kerja minimal 1 tahun (karyawan) atau 2 tahun (wiraswasta)
- Berdomisili di wilayah layanan BSI
- Memiliki atau membuka rekening BSI sebagai syarat utama
2. Dokumen yang Diperlukan
Nah, soal dokumen yang perlu disiapkan untuk Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah, kurang lebih seperti berikut :
- KTP pemohon dan pasangan (jika sudah menikah)
- Kartu Keluarga (KK)
- NPWP (jika diminta)
- Slip gaji atau bukti penghasilan
- Rekening koran/tabungan beberapa bulan terakhir
- Sertifikat rumah yang dijadikan jaminan, lengkap dengan IMB dan PBB
Cara Mengajukan Pinjaman Bsi Jaminan Sertifikat Rumah
Jika semua syarat di atas sudah siap, berikutnya adalah memahami cara mengajukan Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah. Nah, ada 2 opsi metode yang bisa kalian gunakan. Berikut diatarnya :
Lewat Kantor Cabang

Cara pertama, kalian bisa langsung ke kantor cabang BSI. Banyak yang pilih cara ini karena bisa ketemu langsung dengan petugas, jadi lebih enak untuk tanya-tanya.
Selain itu, dokumennya juga bisa langsung diserahkan di sana, jadi prosesnya jauh lebih simpel. Berikut tutorial selengkapnya :
- Datangi langsung ke kantor cabang BSI terdekat
- Ambil nomor antrian di bagian customer service
- Sampaikan jika ingin mengajukan pinjaman dengan jaminan sertifikat rumah
- Serahkan dokumen persyaratan yang sudah disiapkan (KTP, KK, sertifikat rumah, slip gaji/usaha, dll).
- Lalu ikuti proses verifikasi dan wawancara singkat dari petugas.
- Jika disetujui, tunggu kabar pencairan dana sesuai ketentuan BSI
Lewat Online

Cara kedua, kalian juga bisa ajukan secara online. Cara yang satu jelas jauh lebih praktis karena cukup pakai HP dan kuota internet saja, tanpa perlu repot datang ke kantor.
Selengkapnya simak langkah-langkah berikut:
- Download & buka aplikasi BSI Mobile di HP kalian
- Login dengan akun yang sudah terdaftar
- Masuk ke menu Pembiayaan/Pinjaman
- Pilih opsi jenis pinjaman yang sesuai
- Tentukan jumlah plafon dan tenor
- Kemudian isi data diri sesuai identitas
- Upload dokumen pendukung (KTP, NPWP, sertifikat rumah, dll)
- Cek ulang semua data sebelum kirim
- Klik Ajukan/Submit dan tunggu proses verifikasi
- Jika disetujui, dana akan cair ke rekening BSI kalian
Kelebihan Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah
Berbicara soal Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah, tentu ada banyak kelebihannya. Inilah alasan kenapa banyak orang tertarik. Adapun berikut kelebihan-kelebihan yang dimaksud :
1. Sesuai prinsip syariah, bebas bunga
Keunggulan pertama dari Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah adalah karena dijalankan dengan prinsip syariah yang bebas Bunga Pinjaman BSI. Jadi tetap sesuai aturan Islam.
2. Limit hingga Rp10 miliar, tenor hingga 30 tahun
Keunggulan lain, Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah punya limit sampai Rp10 miliar dan tenor sampai 30 tahun, cocok untuk beli rumah atau modal usaha besar.
3. Bebas biaya provisi
Keunggulan berikutnya, Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah juga bebas biaya provisi, admin, bahkan appraisal untuk plafon tertentu. Jadi jelas lebih hemat, kan?
Tips Agar Pengajuan Disetujui
Terakhir, akan dibahas juga Tips Agar Pengajuan Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah Disetujui, agar peluang acc jadi lebih besar. Berikut tips-tipsnya :
- Ajukan pinjaman dengan jumlah realistis sesuai nilai sertifikat rumah
- Pilih tenor cicilan yang sesuai kemampuan bayar bulanan
- Jaga riwayat kredit tetap bersih dan lancar
- Siapkan dokumen yang lengkap dan rapi sejak awal
- Pastikan penghasilan stabil agar dianggap layak membayar
- Konsultasi langsung dengan petugas BSI jika ada kendala atau pertanyaan
Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai Cara Mengajukan Pinjaman BSI Jaminan Sertifikat Rumah. Sekian dan terimakasih.
Leave a Comment