Banyak juga yang tertarik mengajukan KUR BSI Tanpa Jaminan, karena dengan pinjaman tanpa jaminan tersebut, siapapun bisa dapat tambahan modal tanpa harus pusing mencari aset untuk dijadikan sebagai jaminan atau agunan.
Tentu sangat cocok untuk para pelaku usaha kecil atau mikro yang mau usahanya tetap jalan dan berkembang, tapi tetap ingin pembiayaan yang halal dan cicilannya ringan.
Daftar Isi
- 1 Apa Itu KUR BSI Tanpa Jaminan?
- 1.1 Syarat Mengajukan KUR BSI Tanpa Jaminan
- 1.2 Plafon dan Bunga KUR BSI Tanpa Jaminan
- 1.3 Risiko dan Hal yang Perlu Diperhatikan
- 1.4 Apakah semua nasabah bisa mendapatkan KUR tanpa jaminan?
- 1.5 Berapa lama proses pencairan?
- 1.6 Apakah bisa mengajukan ulang jika pernah ditolak?
- 1.7 Apakah bisa untuk modal kerja maupun investasi?
Apa Itu KUR BSI Tanpa Jaminan?
Meskipun lagi booming, ternyata masih banyak diantara masyarakat yang belum paham soal KUR BSI Tanpa Jaminan.
Secara mudahnya, pembiayaan modal usaha dari BSI ini bisa diajukan tanpa harus menyerahkan aset atau jaminan, khusus untuk plafon tertentu.
Bedanya dengan KUR di bank lain, KUR BSI memakai prinsip syariah yakni akad murabahah atau mudharabah, jadi keuntungan bank diambil dari margin yang disepakati, bukan bunga.
Sesuai aturan pemerintah sendiri KUR tanpa jaminan bisa kalian ajukan sampai Rp100 juta, sehingga pelaku usaha kecil dan mikro lebih mudah mendapat modal tambahan.
Nah, untuk gambaran lebih jelas, kalian juga bisa lihat cek artikel lain yakni Simulasi KUR BSI agar tahu estimasi cicilan per bulannya.
Syarat Mengajukan KUR BSI Tanpa Jaminan

Sebenarnya hampir sama saja dengan syarat pengajuan KUR dari bank lain, tapi agar lebih jelas, berikut syarat mengajukan KUR BSI tanpa jaminan yang perlu disiapkan :
1. Syarat umum
Pertama, pemohon harus WNI alias warga negara Indonesia. Lalu, usahanya sudah berjalan minimal 6 bulan, jadi tidak berlaku untuk usaha yang baru buka kemarin sore.
2. Syarat khusus sesuai kebijakan BSI
Pemohon juga tidak sedang punya kredit aktif di bank lain agar bisa lebih fokus pembayarannya ke KUR BSI saja. Ada juga syarat khusus dari BSI yang bisa kalian langsung hubungi petugas.
3. Dokumen yang dibutuhkan
Nah, soal dokumen, siapkan KTP, KK, Surat Keterangan Usaha, dan beberapa berkas pendukung lainnya tergantung jenis yang diajukan.
Plafon dan Bunga KUR BSI Tanpa Jaminan

Setelah paham syaratnya, rasanya kurang lengkap jika belum membahas juga soal Plafon dan Bunga KUR BSI Tanpa Jaminan.
Dengan memahaminya, kalian bisa menghitung kemampuan bayar dan menentukan mau ambil pinjaman berapa. Karena itu, simak tabel berikut :
Plafon Pinjaman | Margin per Tahun | Keterangan |
---|---|---|
Hingga Rp10 juta | ± 6% | Untuk pelaku usaha mikro, tanpa jaminan |
Rp10 juta – Rp50 juta | ± 6% | Tanpa jaminan, syarat usaha minimal 6 bulan |
Rp50 juta – Rp100 juta | ± 6% | Tanpa jaminan sesuai kebijakan pemerintah |
Dari tabel di atas, bisa kalian lihat jika plafon dan margin KUR BSI tanpa jaminan cukup kompetitif bukan ? Selain itu, berikut juga disajikan perbandingan margin dengan beberapa bank lain :
Bank | Jenis KUR | Margin/Bunga per Tahun | Keterangan |
---|---|---|---|
BSI | KUR Mikro & Kecil | ± 6% (prinsip syariah) | Menggunakan akad syariah, margin tetap |
Bank BRI | KUR Mikro & Kecil | ± 6% | Bunga flat sesuai aturan pemerintah |
Bank Mandiri | KUR Mikro & Kecil | ± 6% | Bunga flat, tenor hingga 5 tahun |
Bank BNI | KUR Mikro & Kecil | ± 6% | Syarat usaha minimal 6 bulan |
Sebenarnya margin KUR BSI sama saja dengan bank lainnya yakni 6%, yang bikin beda hanya di sistemnya saja, karena BSI pakai prinsip syariah, sedangkan bank lain pakai sistem bunga konvensional.
Risiko dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Jika pembaca memang berencana mau ambil KUR BSI tanpa jaminan, pahami juga beberapa risiko dibawah ini agar kalian tidak menyesal di kemudian hari.
1. Dampak jika telat bayar
Jika cicilanmu tidak dibayar tepat waktu, data kalian bisa tercatat di sistem BI Checking atau SLIK OJK. Akibatnya, peluang untuk pinjam uang lagi jadi lebih kecil.
2. Aturan pemakaian dana
Uang dari KUR hanya bisa dipakai untuk kebutuhan usaha, seperti beli stok barang. Jadi, tidak bisa dipakai untuk belanja hal yang tidak ada hubungannya dengan usaha.
3. Kemungkinan perubahan aturan
Sewaktu-waktu margin atau plafon yang berlaku bisa diubah oleh pemerinta. Karena itu, penting untuk selalu cek informasi terbaru.
Apakah semua nasabah bisa mendapatkan KUR tanpa jaminan?
Tidak semua nasabah langsung bisa dapat KUR tanpa jaminan, karena pihak bank tetap punya kriteria dan seleksi yang sudah disampaikan pada penjelasan sebelumnya.
Berapa lama proses pencairan?
Jika sudah lolos verifikasi, pencairannya terbilang cepat, yakni hanya butuh beberapa hari kerja saja. Tapi jika dokumennya belum lengkap, ya waktunya bisa sedikit lebih lama.
Apakah bisa mengajukan ulang jika pernah ditolak?
Pernah ditolak sebelumnya? Santai saja, kalian tetap bisa ajukan lagi kok, asalkan sudah memperbaiki kekurangan atau masalah yang bikin pengajuan sebelumnya gagal.
Apakah bisa untuk modal kerja maupun investasi?
Untuk penggunaannya, KUR ini terbilang cukup fleksibel. Bisa dipakai untuk modal kerja agar operasional lancar, atau investasi usaha seperti beli alat produksi. Menarik bukan ?
Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai KUR BSI Tanpa Jaminan beserta syarat-syaratnya. Cek juga artikel menarik lainnya di Cara Cek Angsuran KUR BSI.
Leave a Comment