Biaya BSI Hasanah Card itu penting untuk dipahami sebelum nasabah memutuskan punya kartunya. Kenapa? Karena semua biaya yang muncul nantinya, seperti biaya tahunan, limit pemakaian, sampai denda telat bayar akan berpengaruh ke cara kalian menggunakan kartu ini kedepannya.
Dengan tahu lebih dulu soal biayanya, nasabah bisa lebih bijak mengatur keuangan di kemudian hari. Jadi, pastikan pahami Biaya BSI Hasanah Card dulu sebelum mengajukan. Selengkapnya, simak uraian dibawah ini !
Daftar Isi
- 1 Kenapa Perlu Tahu Biaya BSI Hasanah Card?
- 1.1 Jenis-Jenis BSI Hasanah Card dan Pengaruhnya ke Biaya
- 1.2 Rincian Biaya BSI Hasanah Card
- 1.3 Limit Pembiayaan Berdasarkan Jenis & Penghasilan
- 1.4 Cara Pakai BSI Hasanah Card Tanpa Kena Biaya Tambahan
- 1.5 Apa saja keunggulan tambahan dari BSI Hasanah Card?
- 1.6 Apakah biaya BSI Hasanah Card bisa berubah?
- 1.7 Apakah kartu ini cocok untuk semua kalangan?
Kenapa Perlu Tahu Biaya BSI Hasanah Card?
Sebelum membahas Biaya BSI Hasanah Card, kenalan dulu dengan BSI Hasanah Card yang merupakan kartu pembiayaan dari BSI yang mirip kartu kredit, tapi bebas riba.
Lantas kenapa perlu tahu Biaya BSI Hasanah Card seperti ujrah bulanan sampai biaya tahunan ? Dengan mengetahui informasi tersebut, nasabah bisa pilih sesuai kebutuhanmu.
Sehingga kalian bisa mengatur keuangan dengan bijak, dan terhindar dari tagihan yang seringkali membuat kaget.
Karena berbasis prinsip syariah, Hasanah Card tentu saja tidak menggunakan bunga seperti kartu konvensional, tapi biaya tetap yang transparan dan halal.
Jenis-Jenis BSI Hasanah Card dan Pengaruhnya ke Biaya

Jenis BSI Hasanah Card ternyata ikut mempengaruhi BSI Hasanah Card Biaya. Karena tiap jenis punya fitur dan limit yang berbeda-beda.
Jadi, semakin tinggi level kartunya, manfaatnya juga lebih lengkap. Tapi ada juga tambahan biayanya. Selengkapnya, lihat tabel di bawah ini
Jenis Kartu | Limit Pembiayaan | Cocok Untuk | Fasilitas Tambahan | Biaya Lebih Tinggi? |
---|---|---|---|---|
Classic | Hingga Rp5 juta | Pemula atau pegawai baru | Dasar: transaksi ritel, cicilan, QRIS | Tidak, paling ringan |
Gold | Hingga Rp25 juta | Pegawai tetap / keluarga | Tambahan: promo, cicilan ringan, online use | Sedang |
Platinum | Hingga Rp75 juta atau lebih | Profesional / frequent flyer | Premium: akses lounge bandara, limit besar | Ya, sesuai benefit-ny |
Rincian Biaya BSI Hasanah Card

Nah, sekarang kita sampai di inti pembahasan soal Biaya BSI Hasanah Card. Jika pembaca sedang mempertimbangkan untuk punya kartu ini, penting untuk tahu rincian Biaya BSI Hasanah Card.
1. Biaya Tahunan
Biaya tahunan BSI Hasanah Card disesuaikan dengan jenis kartu. Untuk Classic Rp300.000, Gold Rp500.000, dan Platinum Rp750.000. Biaya ini adalah iuran wajib agar kartu tetap aktif.
2. Biaya Tarik Tunai
Selanjutnya untuk keperluan tarik tunai pakai Hasanah Card di ATM, ada biaya admin sebesar Rp50.000 sekali transaksi.
3. Biaya Keterlambatan (Ujrah)
Jika semisal nasabah telat bayar tagihan, akan dikenakan biaya layanan maksimal Rp100.000. Tenang saja, ini bukan denda berbunga seperti kartu kredit biasa.
4. Biaya Ganti Kartu
Jika mengalami masalah seperti kartu rusak atau hilang, biasanya akan ada biaya ganti Rp50.000 untuk cetak ulang kartu baru.
5. Biaya Konversi Cicilan
Untuk mengubah transaksi besar jadi cicilan, ada juga biaya yang dikenakan yakni Rp50.000 per transaksi. Biaya ini hanya untuk proses ubahannya saja ya.
Limit Pembiayaan Berdasarkan Jenis & Penghasilan
Selain Biaya BSI Hasanah Card, limit pembiayaan juga penting untuk dibahas. Sehingga kalian bisa pilih yang pas dan lebih bijak pakai BSI Hasanah Card. Berikut untuk detailnya :
Jenis Kartu | Limit Pembiayaan | Pendapatan Minimum | Cocok untuk |
---|---|---|---|
Classic | Rp5 juta – Rp15 juta | Mulai dari Rp3 juta/bulan | Pengguna baru atau penghasilan menengah |
Gold | Rp15 juta – Rp40 juta | Mulai dari Rp5 juta/bulan | Karyawan tetap, profesional |
Platinum | Rp40 juta – Rp100 juta | Rp10 juta/bulan ke atas | Nasabah prioritas, pebisnis |
Cara Pakai BSI Hasanah Card Tanpa Kena Biaya Tambahan

Selain bahas soal biaya BSI Hasanah Card, akan dikupas juga bagaimana cara pakainya agar nasabah tidak terkena biaya tambahan. Jadi kalian bisa pakai kartunya dengan lebih hemat.
Berikut beberapa tips yang dimaksud :
1. Bayar tagihan tepat waktu
Usahakan selalu bayar tagihan sebelum jatuh tempo. Jika semisal telat, kalian bisa kena biaya keterlambatan (ujrah). Ini berlaku untuk semua jenis kartu, termasuk BSI Hasanah Card Silver.
2. Gunakan sesuai kebutuhan
Pakai kartunya hanya untuk hal-hal yang memang penting atau dibutuhkan saja. Hindari transaksi yang tidak perlu agar tagihan tidak membengkak.
3. Manfaatkan promo & fitur bebas biaya
BSI biasanya akan memberikan promo seperti cicilan tanpa biaya tambahan atau cashback. Gunakan kesempatan ini agar semakin hemat dan tetap nyaman.
Apa saja keunggulan tambahan dari BSI Hasanah Card?
Selain bebas riba, pengguna bisa menikmati cashback, cicilan syariah tanpa bunga, hingga akses ke BSI Hasanah Card Platinum Lounge di beberapa bandara.
Apakah biaya BSI Hasanah Card bisa berubah?
Ya, biaya bisa mengalami penyesuaian sesuai kebijakan bank dan ketentuan regulator. Kamu bisa cek update terbaru lewat website resmi BSI atau aplikasi BSI Mobile.
Apakah kartu ini cocok untuk semua kalangan?
Cocok untuk siapapun yang ingin bertransaksi dengan prinsip syariah. Namun, jenis kartu akan disesuaikan dengan penghasilan dan kebutuhan pengguna.
Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai Biaya BSI Hasanah Card. Simak artikel menarik lainnya di judul bsi hasanah card silver.
Leave a Comment