Kali ini akan dibahas topik menarik perihal KPR BSI PNS. Jadi, jika kalian seorang Pegawai Negeri Sipil dan ingin memiliki rumah sendiri, informasi ini sangat cocok untuk disimak. Karena di bawah ini akan disertakan juga syarat yang perlu disiapkan sampai tips-tips agar pengajuanmu lancar. 

Selain itu, ada juga prosedur dari cara pengajuan KPR BSI online, jadi kalian tidak perlu repot-repot ke kantor jika ingin mengajukannya. Selengkapnya, simak uraian dibawah ini !

Apa Itu KPR BSI PNS

KPR BSI PNS adalah program pembiayaan rumah dari Bank Syariah Indonesia yang khusus untuk Pegawai Negeri Sipil (ASN). 

Sistemnya menggunakan prinsip syariah tanpa bunga, dengan akad murabahah atau musyarakah mutanaqisah, jadi cicilannya tetap.

BSI lebih fokus ke PNS karena pekerjaan dan penghasilan mereka yang tetap, sehingga proses pengajuan lebih mudah dan risiko lebih kecil. 

PNS juga dianggap stabil secara keuangan dan penting bagi perekonomian. Dengan KPR BSI PNS, PNS bisa punya rumah secara halal dengan cicilan terjangkau dan proses transparan. 

Keunggulan KPR BSI untuk PNS

KPR BSI PNS punya beberapa kelebihan yang membuat program ini lebih menarik jika dibanding produk yang lain. Berikut beberapa kelebihan menariknya :

1. Tenor panjang sampai 30 tahun

Dengan tenor yang panjang, kalian bisa mencicil rumah sampai 30 tahun. Sehingga angsurannya jadi lebih ringan dan tidak memberatkan keuangan bulananmu.

2. Angsuran tetap sesuai prinsip syariah

Cicilan yang kalian bayar setiap bulan itu tetap, karena menggunakan akad syariah seperti murabahah, istisna, atau ijarah. Jadi, tidak ada bunga atau riba.

3. Uang muka ringan khusus buat PNS

Jika pembaca termasuk PNS, maka uang muka atau DP yang harus dibayarkan biasanya lebih ringan. Sehingga kalian lebih mudah untuk punya rumah tanpa harus menyiapkan dana besar di awal.

4. Proses pengajuan lebih mudah dan cepat

Karena PNS termasuk pekerjaan yang tetap dengan penghasilan stabil, maka proses pengajuan KPR jadi lebih cepat disetujui, tanpa ribet.

Syarat Pengajuan KPR BSI PNS

Syarat untuk mengajukan KPR BSI khusus PNS sebenarnya cukup mudah dicari dan dipahami karena biasanya sama seperti syarat umum yang sering diminta di bank lain. Berikut diantaranya : 

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah
• Status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS)
• Menyertakan KTP, KK, dan surat nikah kalau diperlukan
• Slip gaji atau bukti penghasilan
• Surat keterangan kerja atau SK PNS
• Rekening tabungan aktif untuk pencairan dana

Cara Mengajukan KPR BSI PNS

Jika syarat-syaratnya sudah disiapkan dengan benar, langkah berikutnya kalian hanya tinggal ikuti cara mengajukan KPR BSI PNS dibawah ini : 

1. Lengkapi data diri dan informasi yang dibutuhkan di form pengajuan KPR BSI PNS
2. Upload atau serahkan dokumen seperti KTP, slip gaji, dan surat keterangan kerja
3. Bank akan memeriksa dokumen dan melakukan survei rumah yang diajukan
4. Setelah pengajuan disetujui, tanda tangani akad syariah dan dana KPR akan dicairkan

Jenis Akad KPR Syariah yang Digunakan BSI

Pertanyaan yang juga sering muncul dari masyarakat biasanya tentang jenis akad KPR syariah yang digunakan oleh BSI. Jadi, BSI menggunakan 2 jenis akad utama. 

Yang pertama, akad Murabahah, di mana bank akan membeli rumah dulu lalu dijual lagi ke kalian dengan harga yang sudah ditambah keuntungan tetap, jadi cicilanmu akan jelas tiap bulan. 

Yang kedua, akad Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT), ini seperti sewa beli, jadi kalian menyewa rumah dari bank dan lama-lama kepemilikannya akan pindah ke kalian.

Kedua akad ini dibuat sesuai aturan syariah yang bebas dari riba dan sudah disetujui oleh DSN-MUI agar prosesnya tetap sesuai ajaran Islam.

Perbandingan KPR BSI vs KPR Konvensional untuk PNS

Terakhir, akan disampaikan juga perbedaan antara KPR BSI dan KPR Konvensional khusus untuk PNS, agar pembaca semakin paham mana yang paling cocok. Ini dia tabelnya :

Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan perihal KPR BSI PNS. Semoga ulasan diatas bisa menambah wawasanmu.