Cara Daftar Haji di BSI

Cara Daftar Haji di BSI jadi pilihan banyak orang karena diketahui sendiri jika BSI dikenal memiliki jaringan luas dan sistem layanan yang terintegrasi langsung dengan SISKOHAT (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu) milik Kementerian Agama. 

Melalui koneksi ini, semua tahapan pendaftaran bisa dijalani lewat satu jalur yang terpercaya dan tanpa ribet pindah-pindah layanan. Mulai dari pilihan akad, jenis tabungan, sampai dukungan fitur digital semuanya dirancang untuk memudahkan nasabah. 

Jadi, jika ingin ibadah yang tenang dan sesuai syariat, Cara Daftar Haji di BSI adalah langkah yang tepat. Adapun untuk penjelasan selengkapnya, bisa kalian simak uraian dibawah ini !

Syarat Buka Tabungan Haji di BSI

Cara Daftar Haji di BSI

Buat yang berencana mendaftar haji lewat BSI, ada beberapa hal penting yang wajib disiapkan di awal. Persyaratan ini simpel, tapi tetap harus lengkap supaya proses pendaftaran bisa berjalan lancar. 

Yuk, simak poin-poinnya :

  • KTP dan NPWP (jika ada) : Jika sudah memiliki NPWP, lebih baik sekalian dilampirkan
  • Form pembukaan rekening tabungan haji : Bisa diisi langsung di kantor cabang atau digital
  • Minimal usia 12 tahun: Calon jemaah sudah berusia setidaknya 12 tahun saat mendaftar
  • Setoran awal fleksibel: Pembukaan rekening bisa dimulai dengan Rp100 ribu
  • Pilih jenis akad syariah: BSI menawarkan dua pilihan akad Wadiah dan Mudharabah 

Cara Daftar Haji di BSI

Cara Daftar Haji di BSI

Tibalah pada bagian penting yang ditunggu-tunggu, yaitu Cara Daftar Haji di BSI. Setelah memahami Syarat Daftar Haji BSI, dan ketentuan dasarnya, kini saatnya masuk ke proses pendaftaran di bawah ini : 

1. Kunjungi Kantor Cabang atau Gunakan BSI Mobile

Untuk kalian yang lebih yang nyaman dengan layanan tatap muka, langsung saja datangi kantor cabang BSI terdekat. Tapi jika kalian mau lebih hemat waktu, tinggal buka aplikasi BSI Mobile.

2. Buka Rekening Tabungan Haji & Pilih Akad Syariah

Isi form pembukaan rekening dan tentukan akad syariah yang ingin digunakan. Bisa pilih Wadiah (titipan) atau Mudharabah (bagi hasil), tergantung keinginanmu. 

3. Lakukan Setoran Awal Minimal Rp 25 Juta

Agar kalian bisa langsung masuk ke antrean nasional haji, setoran awal ini wajib dipenuhi. Yakni bisa dilakukan lewat teller di cabang atau secara online melalui BSI Mobile.

4. Pendaftaran Otomatis ke SISKOHAT

Setelah saldo terkumpul dan diverifikasi, pihak BSI akan langsung mendaftarkanmu ke SISKOHAT yang merupakan sistem resmi milik Kementerian Agama.

5. Terima Bukti Setor dan Nomor Porsi Haji

Cara Daftar Haji di BSI

Jika semua sudah beres, nasabah akan menerima Bukti Setoran Awal BPIH beserta no porsi haji yang menjadi tanda resmi jika kalian sudah masuk antrian keberangkatan.

Estimasi Waktu Keberangkatan Haji

Setelah semua urusan pendaftaran selesai, hal berikutnya yang biasanya jadi pertanyaan banyak nasabah adalah Kapan bisa berangkat haji?

Perlu diketahui jika masa tunggu keberangkatan di Indonesia bisa berbeda-beda tergantung daerah tempat tinggal dan kuota yang tersedia. 

Ada wilayah dengan antrian 10 tahun, bahkan ada yang bisa sampai 20 tahun lebih. Faktor lain seperti usia, atau kuota khusus juga bisa mempengaruhi jadwal keberangkatan lho.

Tips Siapkan Dana Haji Sejak Dini

Agar proses dari Cara Daftar Haji di BSI jadi lebih lancar, ada beberapa tips untuk menyiapkan dana haji sejak dini yang penting untuk pembaca simak. Berikut beberapa tips yang dimaksud :

1. Rutin sisihkan uang bulanan

Untuk membuka tabungan haji, tidak perlu menunggu punya dana besar dulu. Mulailah dengan nominal kecil asal konsisten setiap bulan. Karena menabung itu soal kebiasaan.

2. Aktifkan auto-debit lewat BSI Mobile

Agar tidak ribet, aktifkan fitur auto-debit di aplikasi BSI Mobile. Setoran akan langsung ditarik otomatis sesuai jadwal yang sudah kalian tentukan. 

3. Tentukan target dana dan waktu

Agar lebih terarah, tentukan berapa dana yang mau dikumpulkan dan dalam jangka waktu berapa lama. Dengan begitu, kalian bisa lebih fokus untuk mengejar target tersebut.

4. Edukasi diri & keluarga

Selain soal uang, penting juga untuk mulai belajar tentang seluk-beluk ibadah haji. Ajak keluarga ngobrol dan buat perencanaan bersama. 

4. Gunakan fasilitas Tabungan Haji BSI

Tabungan Haji BSI tidak hanya untuk menyimpan uang, tapi juga jalan untuk meraih rukun Islam kelima dengan lebih terencana dan sesuai prinsip syariah. 

Dapatkan daftar atas nama orang tua atau saudara?

Bisa. Asalkan dokumen yang didaftarkan sudah lengkap, maka semua proses bisa tetap dilanjutkan. Jadi, anak bisa membantu untuk mendaftarkan orang tuanya atau sebaliknya.

Langkah ini cocok buat keluarga yang mau ibadah bareng, baik haji maupun umrah. Apalagi ada pilihan Tabungan Haji BSI untuk Umroh yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Jika dana sudah masuk, tapi batal berangkat, bisa ditarik lagi?

Bisa, selama belum sampai tahap pelunasan dan belum masuk ke pengaturan keberangkatan. Dana bisa ditarik sesuai aturan yang berlaku di bank BSI.

Apa bedanya haji reguler dan haji khusus?

Haji reguler didaftarkan melalui sistem SISKOHAT dan punya masa tunggu yang lebih lama. Sementara haji khusus biasanya dikelola oleh travel resmi (PIHK) dengan biaya lebih tinggi.

Haji reguler didaftarkan melalui sistem SISKOHAT dan punya masa tunggu yang lebih lama. Sementara haji khusus biasanya dikelola oleh travel resmi (PIHK) dengan biaya lebih tinggi.

Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai prosedur dari Cara Daftar Haji di BSI beserta syarat dan informasi lainnya. Sekian dan terimakasih.

Silvi

Berpengalaman dengan latar belakang dalam bidang ke penulisan tentang informasi bank dan telah bekerja sebagai penulis keuangan di berbagai situs keuangan selama lebih dari 2 tahun. Pengalaman mencakup analisis pasar, pengelolaan portofolio. Dengan pengetahuan yang luas tentang industri perbankan di Indonesia, Berfokus pada Konten informatif dan memberikan wawasan kepada para pembaca tentang berbagai aspek keuangan dan perbankan

Bagikan: